setiap hari dia ada
tapi namun peran nya tak pernah ku rasa
aku mengenal nya setitar 3 tahun silam
banyak tanya yang ku lontarkan
awal dari semua itu aku tak mengerti
yaa mungkin aku hanyalah anak kecil yang tak tahu apa apa di mata dia
tapi apakah dia sadar?
bahwa kehadiran nya banyak mengudundang tanya?
banyak mengundang cerita?
bahkan air mata??
entah lah ...
aku hanya membutuhkan dia yang dapat merangkul dan membimbing ku
buka dia yang padai mengerjakan pekerjaan rumah
memang aku menolak semua takdir ini
terasa tidak adil
tuhan berilah kekuatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar